Rangkuman Informatika Bab 2 Kelas 9 Kurikulum Merdeka

 


Perkenalkan kami dari SMPN 9 Surabaya, kelas 9C, kelompok 5.

Anggota :

1. Fabian Gani Asaka (13)

2. Gadis Widia Nurshafa (14)

3. Khalila Rahmadita (17)

4. M.Rezky Oktaviano (21)

5. Nailah Riska Amaliyah (25)

6. Rezky Putra Alfaris (30)

7. Rizky Alfiansyah (32)

8. Shafa Amanda Novalina (33)


Apa itu Berpikir Komputasional?

    Berpikir komputasional adalah cara berpikir untuk memecahkan masalah dengan menggunakan prinsip-prinsip dan konsep-konsep yang digunakan dalam ilmu komputer.

Dalam bab 2 ini kita akan belajar beberapa konsep berpikir komputasional, yakni:

1. Struktur Data

2. Ekspresi dan Operasi Logika

3. Algoritma

Berikut penjelasan dari konsep konsep berpikir komputasional

1. Struktur Data

    Struktur data adalah cara atau metode untuk menyusun, menyimpan, dan mengorganisir data dalam komputer agar dapat diakses, diolah, dan dimanipulasi secara efisien. 

    Jenis jenis struktur data

    1. Array

    2. Linked List

    3. Stack

    4. Queue

    5. Tree

    6. Graph

    7. Hash Table

    8. Heap

    9. Trie

    10. Set

    11. Graph berbobot

Di bab 2 kita belajar jenis struktur data Pohon (Tree) dan Graf (Graph)

    Pohon (Tree)

    Tree adalah struktur data yang terdiri dari simpul (node) yang terhubung dengan tepi (edge) dan membentuk hierarki. Setiap simpul dalam tree memiliki satu simpul induk, kecuali simpul akar yang tidak memiliki simpul induk. Contohnya adalah Pohon keluarga.

    Graf (Graph)

    Graph adalah struktur data yang terdiri dari simpul (vertex) dan sisi (edge) yang merepresentasikan hubungan antara objek.

2. Ekspresi dan Operasi Logika 

    Ekspresi logika dalam informatika menggunakan operator logika untuk mengevaluasi pernyataan sebagai benar (true) atau salah (false). Ekspresi ini sangat penting dalam pengambilan keputusan dalam pemrograman. Operator logika yang umum meliputi:

1. AND (&&) – Mengembalikan true jika semua operand bernilai true.

2. OR (||) – Mengembalikan true jika salah satu operand bernilai true.

3. NOT (!) – Membalik nilai true menjadi false, dan sebaliknya.

4. XOR – Mengembalikan true jika hanya satu operand bernilai true.

Ekspresi logika digunakan dalam kontrol alur program, seperti pengulangan (loops) dan percabangan (conditional statements), untuk menentukan tindakan yang akan dilakukan berdasarkan kondisi tertentu.

3. Algoritma
    Algoritma adalah serangkaian langkah atau instruksi yang terstruktur untuk menyelesaikan suatu masalah atau mencapai tujuan tertentu. Dalam informatika, algoritma digunakan untuk memproses data, melakukan perhitungan, dan menyelesaikan masalah dengan cara yang sistematis.

Ciri-ciri utama algoritma:

1. Berbatas (finite) – Algoritma harus memiliki langkah-langkah yang jelas dan terbatas, serta berakhir setelah beberapa langkah.
2. Jelas (definite) – Setiap langkah harus didefinisikan dengan tepat dan dapat dimengerti.
3. Masukan (input) – Algoritma menerima satu atau lebih nilai sebagai masukan.
4. Keluaran (output) – Algoritma menghasilkan setidaknya satu keluaran setelah dijalankan.
5. Efisien – Algoritma sebaiknya menyelesaikan masalah dengan cara yang optimal, baik dari segi waktu maupun sumber daya.


Algoritma dapat diterapkan dalam berbagai situasi, seperti pengurutan (sorting), pencarian (searching), optimisasi, dan lain-lain. Berbagai jenis algoritma meliputi algoritma rekursif, algoritma iteratif, algoritma greedy, algoritma divide and conquer, dan banyak lagi. Pilihan algoritma sangat bergantung pada masalah yang dihadapi dan efisiensi yang diinginkan.


Semoga Bermanfaat



Komentar